Seledri sering ditambahkan ke sup, salad, semur, dan makanan lainnya. Seledri banyak khasiatnya, sehingga tanaman ini sering dimanfaatkan sebagai tanaman herbal atau obat.
Seledri sebagian besar terdiri dari air, tetapi juga mengandung serat makanan yang baik untuk sistem kardiovaskular dan pencernaan. Tangkai seledri 4 inci dengan 0,1 g serat beratnya kira-kira 4 gram (g).
Baca juga : Cara menanam wortel
Beberapa zat tanaman dengan efek antioksidan yang kuat juga dapat ditemukan dalam seledri. Antioksidan ini akan membantu mencegah radikal bebas, bahan kimia tidak stabil yang dapat merusak sel. Anda harus membudidayakan seledri di rumah karena memperhatikan kegunaan seledri yang sangat penting, terutama manfaat dalam kesehatan. Cara menanam seledri juga merupakan proses yang sederhana.
Tips menanam seledri itu sendiri yaitu dengan dua cara berbeda yaitu dapat dilakukan secara vegetatif (dari anakan) dan perbanyakan generatif (dari biji). Teknik perbanyakan generatif untuk menanam seledri sering digunakan dalam pertanian industri atau komersial. Sementara itu, perbanyakan vegetatif akan memudahkan penyemaian seledri dalam skala yang lebih besar, seperti dalam pot atau polybag.
Anda dapat mulai menanam seledri melalui perbanyakan generatif dengan menyebarkan bijinya terlebih dahulu. Pindahkan bibit ke dalam pot atau polybag setelah tumbuh menjadi semai. Simak penjelasan dalam cara menanam seledri yang mudah dalam polybag sebagai berikut:
- Rendam benih dalam air hangat (50 sampai 60 derajat Celsius) selama 1 jam sebelum disemai.
- Siapkan tempat yang akan digunakan untuk persemaian dapat dilakukan dengan bedengan atau baki persemaian. Campurkan 2:1 dari tanah yang diayak dan kompos membentuk media persemaian.
- Tutup bedeng persemaian dengan plastik transparan untuk memberi naungan dan melindungi bibit dari sinar matahari dan hujan.
- Buat alur garitan pada bedengan dengan jarak 10–20 cm dan tidak lebih dalam dari 0,5 cm. Taburkan benih kedalam alur, tutupi sedikit dengan tanah, lalu sirami agar tetap basah.
- Setiap pagi atau sore hari, siram media persemaian dengan air secukupnya untuk menjaga tingkat kelembapan. Kelembapan yang terlalu banyak dan pengeringan yang terlalu banyak harus dihindari dengan media.
- Setelah sebulan atau ketika sudah memiliki 3 sampai 4 helai daun, bibit siap dipindahkan ke dalam pot atau polybag.
Perbanyakan vegetatif sering dilakukan ketika sudah ada tanaman seledri. Ambil anakan dari rumpun seledri yang telah ada untuk melakukan perbanyakan vegetatif. Kemudian, pindahkan ke pot atau polybag baru. Selain itu, rumpun seledri yang berkembang dapat digunakan untuk memperbanyak tanaman.
Siapkan pot berukuran sedang atau polybag setelah benih siap dipindahkan. Isi dengan bahan tanam yang terdiri dari tanah, kompos, dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1. Pertama, saring bahan-bahannya.
Dengan penambahan arang sekam diharapkan media tanam memiliki porositas yang tinggi dan bobot yang ringan sehingga pemindahan pot atau polybag menjadi lebih mudah.
Jika arang sekam tidak tersedia, serbuk gergaji, sekam padi, atau jerami padi dapat digunakan sebagai gantinya. Saat membuat media tanam, Anda harus berhati-hati dan hanya menggunakan bahan yang bebas hama dan penyakit. Demikian penjelasan tentang cara menanam seledri di rumah. Semoga penjelasan Cara Menanam Seledri Amigo di Rumah, Pemula Wajib Tahu! dapat menambah wawasan pengetahuan Anda.